Ebony Kenney adalah pro ACR Poker kedua dalam beberapa minggu terakhir yang mendapat kritik setelah terlihat menggunakan real-time assistance (RTA) chart saat bermain di situs poker online yang kontroversial dan tidak teratur.
Pengguna Instagram Eric James (@nemoplayspoker) memotong tangkapan layar dari cerita Instagram Januari 2024 yang dengan jelas menunjukkan RTA chart terbuka. Setelah dua insiden ini, banyak yang bertanya-tanya apakah tim ACR benar-benar peduli untuk mencegah kecurangan online.
Namun, satu hal yang pasti adalah ini adalah insiden kedua. Nacho Barbero tertangkap bulan lalu dengan RTA chart terbuka saat bermain di ACR Poker, situs poker online yang mengarah ke pasar AS. Dia membantah menggunakan RTA tersebut untuk permainannya sendiri dan malah mengklaim bahwa chart itu terbuka agar dia bisa membantu “kuda-kudanya” melalui obrolan Discord.
Akun media sosial situs poker itu juga membantah bahwa Barbero, pemenang gelang World Series of Poker (WSOP), akan pernah melakukan kecurangan dan mengatakan bahwa dia hanya seorang “goofball.”
Baca juga:
Ibu Phil Ivey Ungkap Kapan Ia Menyadari Putranya Adalah Pemain Poker Bertalenta
Lukas Robinson dari PokerNews Lolos ke Hari 2 Main Event PNOC 888poker
Masalah Berlanjut di ACR Poker
Pengguna Instagram yang disebutkan di atas memotong video dan mengirimkannya melalui DM ke ACR Poker, namun tidak mendapatkan tanggapan. Dia mengklaim bahwa dia kemudian diblokir oleh Kenney.
Kenney, menurut postingan IG, sedang berkompetisi di Venom Januari 2024, salah satu acara utama ACR Poker. Tidak jelas apakah dia menggunakan alat RTA untuk membantunya membuat keputusan selama turnamen, atau hanya merujuk pada chart tersebut antara tangan. Namun, tampaknya insiden ini, seperti halnya kasus Barbero, memberikan kesan yang buruk.
PokerNews menghubungi James untuk memverifikasi apakah kejadian tersebut terjadi tahun lalu atau Januari 2025. Dia menjelaskan bahwa pada saat itu dia mencoba menyebarkan kesadaran tetapi tidak mendapat respon, sehingga dia menyimpan video tersebut untuk dirinya sendiri.
Matt Berkey mengkritik ACR Poker atas berbagai skandal mereka. Dia menulis dalam sebuah tweet, “Anda adalah orang bodoh jika terus berkontribusi pada keuntungan mereka.”
Situs poker online ini memiliki sejarah panjang terkait skandal, terutama tuduhan yang tak berkesudahan mengenai penggunaan bot yang merajalela di ACR Poker. Doug Polk memberi pendapatnya dalam sebuah video YouTube tentang skandal Barbero dan memberi tahu penontonnya untuk “bermain di tempat yang menghargai uang Anda dan yang menurut Anda cukup serius dalam mendeteksi para penjudi curang.” Pemilik bersama The Lodge Card Club dekat Austin, Texas, ini belakangan kembali aktif di dunia konten poker. Kini, dia mungkin punya alasan untuk membuat video Part II tentang saga RTA ACR Poker.
Pingback: Miliarder Ingin Memulai Sirkuit Turnamen Poker High-Stakes Tanpa Obat Terlarang - SILANGPOKER